Kartu Kredit Mastercard Gunakan Sidik Jari Untuk Keamanan

Transaksi Kartu kredit yang aman. Bertransaksi belanja baik online maupun belanja via gesek kartu kredit di toko-toko yang menyediakan fasilitas pembayaran dengan kartu kredit terkadang masih rawan. Karena tanpa kita sadari password dan nomor kredit card kita telah disalin orang. Setelah beberapa waktu baru kita terkaget melihat tagihan kartu kredit yang membengkak, padahal kita tidak melakukan transaksi apapun.

Perusahaan terkemuka didunia pada umumnya telah mengintegrasikan sistem pembayaran dengan kartu kredit baik online maupun offline, seperti pembayaran premi asuransi, deposit dana di broker forex atau pembelian tiket online.

Banyak perusahaan keuangan telah mengeluarkan produk kartu kredit diantaranya, Visa, american express, Discover dan MasterCard. Untuk mengantisipasi pembobolan kartu kredit mastercard selalu mencari cara untuk membuat transaksi uang yang lebih aman, kini kartu kreditnya dilengkapi dengan chip sensor sidik jari.

Dilansir dari Softpedia, Sabtu (18/10/2014), chip tersebut memuat info dari pemiliknya. Dilengkapi dengan strip magnetik yang memungkinkan mesin ATM dan mesin pembayaran dapat membaca, mulai dari nomor kartu, kode keamanan untuk pembayaran online, dan kode token untuk online banking.

Kartu baru ini memiliki dua fitur menarik, yang dipasang dengan menggandeng Zwipe, sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam teknologi biometrik.

Kartu kredit tersebut juga dilengkapi dengan chip NFC, sehingga peroleh data apapun pada ATM atau mesin pembayaran dengan lebih mudah. Semua data mengenai akun yang seharusnya disimpan pada kartu itu sendiri, tidak termasuk database eksternal.

Untuk menggunakannya, letakkan ibu jari pada sensor. Kartu ini akan melakukan tugasnya. Pengguna tidak perlu lagi mengantre di kasir untuk memberikan kartu, masukan pin dan menandatangani tanda terima. (sindo)

Tweet