Cara Browsing efektif di google search engine. Bagaimana hasil pencarian di search engine google lebih tepat sasaran dan efektif. Google adalah mesin pencari paling populer saat ini. Apa saja bisa dicari di sana. Tapi, kadang kita bisa tersesat karena tak menemukan apa yang sesungguhnya ingin kita cari.
Google sebenarnya memiliki banyak fitur dan kode tersembunyi yang bermanfaat bila kamu ingin mencari sesuatu hal secara khusus. Berikut beberapa fitur tersebut.
Peringatan: kode-kode di sini case sensitive, artinya huruf kecil tak bisa diganti dengan huruf besar atau sebaliknya. Pencarian juga harus dilakukan di kotak pencarian, bukan di address bar.
1. AND
Mesin pencari Google sebenarnya memakai kombinasi "kata kunci" dan konstruksi Boolean, logika matematika yang diperkenalkan oleh George Boole. Salah satu konstruksinya adalah AND yang akan mencari dua kata kunci atau lebih yang menjepitnya.
Contoh: Joko AND Bodo
Akan menghasilkan daftar situs yang memuat kata "Joko" dan "Bodo" sekaligus.
2. OR
Konstruksi Boolean lainnya adalah OR. Ini sama dengan "atau".
Contoh: Joko OR Bodo
Akan menghasilkan daftar situs yang memuat salah satu dari kedua kata itu. Bedanya dengan konstruksi AND, konstruksi OR akan menghasilkan juga joko-joko lain, misalnya Joko Anwar. Cara lain dengan memakai simbol "|".
Contoh: Joko | Bodo
3. Frasa
Bila tak diberi tanda, Google akan mencari setiap kata atau kombinasi kata yang dimasukkan. Bila ingin mencari frasa atau kalimat tertentu, gunakan tanda kutip "..." .
Contoh: "KPK dan hal-hal yang tak selesai"
4. filetype:
Google mengenal 13 jenis file, termasuk semua jenis dokumen Microsoft Office, Flash, PDF dan text (.txt). Bila kamu ingin mencari jenis file tertentu gunakan kode "filetype:" disertai ekstensi file tersebut dan kata kuncinya.
Contoh: filetype:pdf korupsi
5. inurl:
Ini kode untuk mencari kata kunci pada pranala atau link saja.
Contoh: inurl:teknotc.com Tekno RC
Selanjutnya ; Sejarah Nama Google dan Fakta Unik Lainnya
Google sebenarnya memiliki banyak fitur dan kode tersembunyi yang bermanfaat bila kamu ingin mencari sesuatu hal secara khusus. Berikut beberapa fitur tersebut.
Peringatan: kode-kode di sini case sensitive, artinya huruf kecil tak bisa diganti dengan huruf besar atau sebaliknya. Pencarian juga harus dilakukan di kotak pencarian, bukan di address bar.
1. AND
Mesin pencari Google sebenarnya memakai kombinasi "kata kunci" dan konstruksi Boolean, logika matematika yang diperkenalkan oleh George Boole. Salah satu konstruksinya adalah AND yang akan mencari dua kata kunci atau lebih yang menjepitnya.
Contoh: Joko AND Bodo
Akan menghasilkan daftar situs yang memuat kata "Joko" dan "Bodo" sekaligus.
2. OR
Konstruksi Boolean lainnya adalah OR. Ini sama dengan "atau".
Contoh: Joko OR Bodo
Akan menghasilkan daftar situs yang memuat salah satu dari kedua kata itu. Bedanya dengan konstruksi AND, konstruksi OR akan menghasilkan juga joko-joko lain, misalnya Joko Anwar. Cara lain dengan memakai simbol "|".
Contoh: Joko | Bodo
3. Frasa
Bila tak diberi tanda, Google akan mencari setiap kata atau kombinasi kata yang dimasukkan. Bila ingin mencari frasa atau kalimat tertentu, gunakan tanda kutip "..." .
Contoh: "KPK dan hal-hal yang tak selesai"
4. filetype:
Google mengenal 13 jenis file, termasuk semua jenis dokumen Microsoft Office, Flash, PDF dan text (.txt). Bila kamu ingin mencari jenis file tertentu gunakan kode "filetype:" disertai ekstensi file tersebut dan kata kuncinya.
Contoh: filetype:pdf korupsi
5. inurl:
Ini kode untuk mencari kata kunci pada pranala atau link saja.
Contoh: inurl:teknotc.com Tekno RC
Selanjutnya ; Sejarah Nama Google dan Fakta Unik Lainnya
0 Response to "17 Tips Rahasia Browsing di Mesin Pencari Google"
Post a Comment